Latihan Soal Kelas XI

Jawablah pertanyaan berikut dengan singkat dan benar!

1. Sebutkan tingkatan berpikir, sehingga seseorang itu sudah sampai taraf
علم/'ilm, ( ّ ظنdhann/dugaan), dan ( ّ شكsyakk/keraguan)?

2. Perhatikan potongan Q.S. ar-Rahmān/55: 33 berikut ini!

يٰمَعْشَرَ الْجِنِّ وَالْاِنْسِ اِنِ اسْتَطَعْتُمْ اَنْ تَنْفُذُوْا

Terjemahkan potongan ayat tersebut!


3. Sebutkan 3 ciri dari ulil albab?

4. Amati dengan cermat Hadis ini!

وأخرج أبو الشيخ عن أبي ذر قال: قال رسول الله صلى الله عليه وسلم: " تفكروا في خلق الله ولا تفكروا في الله فتهلكوا "

Berdasarkan hadis tersebut jelaskan 3 kandungan isinya!


5. Tulis kembali QS. Ali Imran/3: 191 dengan benar!

Komentar

  1. 1. >Jika pengetahuan itu, didukung bukti-bukti kuat
    >Jika buktinya belum meyakinkan, namun kebenarannya lebih dominan
    >Apabila kemungkinan benar dan salahnya seimbang.
    2.Wahai golongan Jin dan Manusia, jika kalian mampu menembus
    3.Memiliki akal pikiran yang lurus, nurani yang bersih, sehingga menjadi hamba Allah Swt. yang terbaik.
    4.>Manusia dipersilakan berpikir tentang sesuatu secara mendalam,/maksimal
    >Obyek yang menjadi focus kajiannya adalah segala ciptaan Allah Swt.
    >Tidak diperkenankan berpikir tentang Dzat Allah Swt
    5.Al-ladziina yadzkuruunallaaha qiyaamaw wa qu'uudaw wa 'alaa junuubihim wa yatafakkaruuna fi khalqis-samaawaati wal-ard, rabbanaa maa khalaqta haadzaa baatilaa(n), subḥaanaka fa qinaa 'adzaban-naar.


    BalasHapus
  2. Nurwasis, Kelas 11 Paket C

    1. Tingkatan berpikir: Tingkatan ’/علمilm, jika pengetahuan itu, didukung bukti-bukti kuat. Tingkatan ( ّ ظنdhann/dugaan), jika buktinya belum meyakinkan, namun kebenarannya lebih dominan, sedangkan Tingkatan ( ّ شكsyakk/keraguan), apabila kemungkinan benar dan salahnya seimbang.

    2. Terjemah potongan ayat: “Wahai golongan jin dan manusia! Jika kamu sanggup menembus (melintasi) penjuru langit dan bumi, maka tembuslah” (Q.S. Ar-Rahmān/55: 33).

    3. Selalu mengingat Allah SWT, Menghadirkan Allah SWT dalam keseharian, Berpikir aktif.

    4. Tiga kandungan isi dari Hadis: Pertama, manusia dipersilakan berpikir tentang sesuatu secara mendalam, optimal atau maksimal. Kedua, obyek yang menjadi focus kajiannya adalah segala ciptaan Allah Swt. Ketiga, tidak diperkenankan berpikir tentang Dzat Allah Swt.

    5. Tulisan yang benar dari Q.S. Ali ‘Imrān/3: 191 adalah:
    ‎الَّذِيْنَ يَذْكُرُوْنَ اللّٰهَ قِيَامًا وَّقُعُوْدًا وَّعَلٰى جُنُوْبِهِمْ وَيَتَفَكَّرُوْنَ فِيْ خَلْقِ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِۚ رَبَّنَا مَا خَلَقْتَ هٰذَا بَاطِلًاۚ سُبْحٰنَكَ فَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

    BalasHapus
  3. Naila Khusna Farhana, kelas 11 paket c

    1.# ilm (ilmu)
    Pengetahuan yang didasarkan pada bukti² kuat dan valid.ketika dimana seseorang memiliki keyakinan yang kuat terhadap suatu hal.
    #dhann( dugaan)
    Keyakinan yang didasarkan pada bukti² yang kurang kuat atau tidak lengkap, ketika dimana seseorang memiliki pengetahuan yang lebih rendah dibandingkan dengan ilm/ilmu.
    #syakk(keraguan)
    Keadaan dimana seseorang tidak memiliki keyakinan yang kuat terhadap kebenaran atau kesalahan suatu hal.

    2."wahai sekumpulan jin dan manusia, jika kamu sanggup menembus (melintasi) penjuru langit dan bumi, maka lintasilah, kamu tidak dapat menembusnya kecuali dengan kekuatan." Q.s Ar Rahman ayat 33

    3. 1.selalu ingat kepada Allah SWT.
    2.menggunakan akal
    Dan pikiran.
    3.menerapkan nilai²
    Islam dalam kehidupan.

    4.#manusia dipersilahkan berpikir tentang sesuatu secara mendalam, optimal atau maksimal.
    #obyek yang menjadi fokus kajiannya adalah segala ciptaan Allah SWT.
    #tidak diperbolehkan berpikir tentang dzat Allah SWT.

    5."الَّذِيْنَ يَذْكُرُوْنَ اللّٰهَ قِيَامًا وَّقُعُوْدًا وَّعَلٰى جُنُوْبِهِمْ وَيَتَفَكَّرُوْنَ فِيْ خَلْقِ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِۚ رَبَّنَا مَا خَلَقْتَ هٰذَا بَاطِلًاۚ سُبْحٰنَكَ فَقِنَا عَذَابَ النَّارِ." Q.s Al Imran ayat 191

    BalasHapus
  4. Nama:Christma Aprilla Sasmito
    Kelas.:11
    1. >Jika pengetahuan itu, didukung bukti-bukti kuat
    >Jika buktinya belum meyakinkan, namun kebenarannya lebih dominan
    >Apabila kemungkinan benar dan salahnya seimbang.
    2.Wahai golongan Jin dan Manusia, jika kalian mampu menembus
    3.Memiliki akal pikiran yang lurus, nurani yang bersih, sehingga menjadi hamba Allah Swt. yang terbaik.
    4.>Manusia dipersilakan berpikir tentang sesuatu secara mendalam,/maksimal
    >Obyek yang menjadi focus kajiannya adalah segala ciptaan Allah Swt.
    >Tidak diperkenankan berpikir tentang Dzat Allah Swt
    5.Al-ladziina yadzkuruunallaaha qiyaamaw wa qu'uudaw wa 'alaa junuubihim wa yatafakkaruuna fi khalqis-samaawaati wal-ard, rabbanaa maa khalaqta haadzaa baatilaa(n), subḥaanaka fa qinaa 'adzaban-naar.

    BalasHapus
  5. Nama: bayu saputra
    kelas:11 paket c
    1. Tingkatan berpikir untuk mencapai taraf 'ilm, dhann, dan syakk adalah:
    - Syakk (keraguan): tingkat berpikir yang paling rendah, di mana seseorang masih memiliki keraguan tentang kebenaran suatu hal.
    - Dhann (dugaan): tingkat berpikir yang lebih tinggi, di mana seseorang memiliki dugaan atau perkiraan tentang kebenaran suatu hal, tetapi belum pasti.
    - 'Ilm (pengetahuan): tingkat berpikir yang paling tinggi, di mana seseorang memiliki pengetahuan yang pasti dan yakin tentang kebenaran suatu hal.

    2. Terjemahan potongan Q.S. ar-Rahmān/55: 33 adalah:
    "Wahai golongan jin dan manusia! Jika kamu sanggup menembus (melintasi) penjuru langit dan bumi, maka tembuslah! Kamu tidak akan bisa menembus kecuali dengan kekuatan."

    3. Tiga ciri dari ulil albab (orang yang memiliki akal yang sempurna) adalah:
    - Mereka yang selalu berdzikir dan mengingat Allah
    - Mereka yang selalu berpikir tentang ciptaan Allah dan tidak berpikir tentang Allah sendiri
    - Mereka yang selalu beriman dan beramal saleh

    4. Kandungan isi hadis tersebut adalah:
    - Perintah untuk berpikir tentang ciptaan Allah, bukan tentang Allah sendiri
    - Peringatan bahwa berpikir tentang Allah sendiri dapat menyebabkan kehancuran
    - Anjuran untuk selalu berdzikir dan mengingat Allah

    5. QS. Ali Imran/3: 191 adalah:
    "الَّذِينَ يَذْكُرُونَ اللَّهَ قِيَامًا وَقُعُودًا وَعَلَىٰ جُنُوبِهِمْ وَيَتَفَكَّرُونَ فِي خَلْقِ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ رَبَّنَا مَا خَلَقْتَ هَٰذَا بَاطِلًا سُبْحَانَكَ فَقِنَا عَذَابَ النَّارِ"

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

PAI Kelas 9 Bab 1: Al-Qur'an Menginspirasi - Meraih Kesuksesan dengan Semangat Mencari Ilmu

PAI Kelas 12 Bab 1: Sabar dalam Menghadapi Musibah dan Ujian:

PAI Kelas 10 Bab 1: Meraih Kesuksesan dengan Kompetisi dalam Kebaikan dan Etos Kerja: